Penting gak sih UN itu? Apa sih UN? kata-kata UN atau Ujian Nasional akhir-akhir ini semarak dibicarakan orang-orang. Pro kontra tentang UN pun banyak merebak. Ujian Nasional biasa disingkat UN / UNAS adalah sistem evaluasi standar pendidikan dasar dan menengah secara nasional dan persamaan mutu tingkat pendidikan antar daerah yang dilakukan oleh Pusat Penilaian Pendidikan, Depdiknas di Indonesia berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003 menyatakan bahwa dalam rangka pengendalian mutu pendidikan secara nasional dilakukan evaluasi sebagai bentuk akuntabilitas penyelenggara pendidikan kepada pihak-pihak yang berkepentingan. (disadur dari id.wikipedia.org) Banyak pihak yang setuju dan tidak setuju dengan adanya UN ini. Para siswa setiap tahun ketar-ketir dalam menghadapi Ujian Nasional, kekuatiran ini juga tidak hanya dirasakan oleh para siswa, tetapi juga orang tua murid, guru dan sekolah sendiri. Banyak hal terkait yang menyebabkan ini, misalnya orang tua takut anaknya tidak lulus, guru tidak berhasil "membuat" muridnya lulus UN, dan sekolah tidak berhasil meloloskan para siswa/i nya dari UN sehingga berpengaruh terhadap akreditasinya. Ada yang bilang bahwa bersekolah selama 6-9-12 tahun para siswa seperti tidak berguna karena kelulusannya / keberhasilannya ditentukan semata-mata oleh UN. Jika kita simak lebih baik lagi arti dari UN tersebut, Ujian Nasional ini bertujuan untuk menjadi tolak ukur / parameter pendidikan Indonesia, menyama-ratakan mutu pendidikan dan kelulusan para siswa/i Indonesia. Dengan meningkatnya tingkat pendidikan, otomatis Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia akan meningkat, begitu juga nasib si anak itu kelak. Yang berujung kemudian dengan kemajuan Indonesia sendiri. Daripada kita mengkuatiran dan menentang penetapan UN oleh pemerintah, lebih baik kita mencari cara bagaimana membantu anak didik / anak anda dalam menghadapi UN. Tujuan dan manfaat UN itu baik adanya, kita sebagai pembimbing / orang tua perlu sadar dan mendukung Ujian Nasional guna masa depan anak didik / anak anda. Seperti kata pepatah lama "Alah bisa karena biasa", segala kesulitan akan terasa ringan apabila kita sudah terbiasa. Pihak sekolah sudah sadar akan pentingnya latihan untuk menghadapi UN ini, karena para siswa/i harus berhadapan dengan LJK (Lembar Jawaban Komputer) yang berbeda dengan ujian mingguan / bulanan biasa di sekolah. Karena adanya perbedaan cara dan aturan-aturan pengerjaan, maka hal teknis seperti ini bisa mengakibatkan siswa/i tidak lulus. (Contoh Kasus: Kesalahan Teknis, Siswa SMA Tangerang Tak Lulus UN, www.tempo.co). Oleh karena itu sekolah-sekolah sering mengadakan Tryout agar para siswa bisa merasakan "simulasi" Ujian Nasional, sehingga diharapkan para siswa/i terbiasa dengan LJK dan tidak gugup pada saat UN. Tetapi kendalanya Tryout itu membutuhkan biaya yang tidak sedikit, dan tidak semua sekolah mampu mengadakan Tryout untuk para siswa/i-nya. Ada juga kendala orang tua murid tidak mampu membayar biaya Tryout untuk anaknya. Dengan adanya kendala-kendala seperti itu, kebanyakan sekolah hanya akan mengadakan Tryout ini 1 (satu) kali saja sebelum menghadapi UN. Apakah dengan 1 kali saja para siswa akan terbiasa? Dengan kemajuan jaman dan teknologi, seharusnya kendala-kendala seperti diatas bisa ditanggulangi. Seperti menggunakan Scanner Periksa Nilai LJK dari Plustek dan InVirCom ini. Dengan memanfaatkan solusi seperti Scanner Periksa Nilai LJK tersebut, sekolah dapat mengadakan Tryout kapan pun juga, sesering yang mereka inginkan. Bahkan ujian mingguan / bulanan bisa menggunakan kertas LJK. Sehingga para siswa/i akan terbiasa dalam menghadapi sistem UN yang mengharuskan siswa untuk mengisi jawaban pada kertas LJK. Kelebihan dari Scanner Periksa Nilai LJK dari Plustek dan InVirCom ini adalah mudah digunakan (karena dibuat oleh guru Indonesia) dan harganya yang sangat terjangkau, kertas LJK juga bisa diproduksi sendiri (print, cetak atau fotokopi). Sehingga sekolah dan orang tua murid juga tidak terbebani dengan biaya yang besar dan mahal agar para anak didik / anaknya sukses menghadapi UN. (Contoh: Rahasia Kelulusan UN 100 Persen di SMAN 3 Kupang, www.tempo.co) Semoga bermanfaat dan sukses hadapi Ujian Nasional! :) "I am not afraid of storms for I am learning how to sail my ship." "Education is the most powerful weapon which you can use to change the world."
0 Comments
Leave a Reply. |
Archives
July 2016
CategoriesDigitalSense.co.idDistributor Resmi Scanner Plustek di Indonesia. Dengan pengalaman 20 tahun bergerak dibidang scanner sejak 1995, kami akan memberikan layanan terbaik bagi anda. "The roots of education are bitter, but the fruit is sweet." "Your most unhappy customers are your greatest source of learning." |